SKK Migas - KKKS SRB Kembali Beri Santunan Kepada Anak Yatim Dan Lansia Di Tiga Desa.
GELUMBANG, Viralblide.com - SKK Migas - KKKS Sele Raya Belida (SRB) terus berkomitmen dalam memberikan santunan kepada anak yatim-piatu dan Lansia, kali ini di tiga Desa dalam Kecamatan Gelumbang, yaitu Desa Karang Endah, Desa Jambu dan Desa Melilian Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan, Jum'at (18/4/2025).
Santunan tersebut adalah salah satu wujud kepedulian SKK Migas - KKKS SRB kepada anak yatim-piatu dan Lansia yang berada diwilayah kerjanya.
Perwakilan dari SKK Migas - KKKS SRB R. Rifai mengatakan, santunan kepada anak yatim-piatu dan Lansia terus dilakukan oleh KKKS SRB sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat terutama wilayah kerja KKKS SRB, kali ini kita beri santunan kepada anak yatim-piatu dan Lansia di tiga Desa dalam Kecamatan Gelumbang.
Sambung R. Rifai, adapun yang pertama memberikan santunan kepada anak yatim-piatu di Desa Karang Endah Kecamatan Gelumbang yang bertempat di Kantor Kepala Desa Karang Endah, diterima langsung oleh anak-anak yatim warga Desa Karang Endah yang didampingi oleh Perangkat Desa.
Selanjutnya memberikan santunan kepada anak yatim-piatu dan Lansia di Desa Jambu Kecamatan Gelumbang bertempat juga di Kantor Kepala Desa Jambu yang diterima langsung oleh anak-anak yatim-piatu dan Lansia langsung kerumah warga yang didampingi Kepala Desa Jambu, ucap R. Rifai.
Berikutnya memberi santunan kepada anak yatim-piatu warga Desa Melilian Kecamatan Gelumbang, diterima langsung oleh anak-anak yatim-piatu dan Lansia yang langsung diberikan dirumahnya, yang didampingi oleh Kepala Desa dan Perangkat Desa Melilian, Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, ujar R. Rifai.
Sambung R. Rifai, Alhamdulillah, SKK Migas - KKKS SRB, selama ini selalu peduli dengan masyarakat, dengan memberikan kontribusi untuk masyarakat, selalu memberikan bantuan santunan kepada anak yatim piatu dan Lansia. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan untuk meringankan beban masyarakat, pungkas R. Rifai.